Cari Blog Ini
Blog Novel Terjemahan Cina | Feel free to read | Blog ini dibuat hanya untuk berbagi kepada sesama penyuka novel terjemahan Cina | Wattpad : dramascriptnew
Jadwal Update
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Zhui Luo
Zhui Luo (坠落) / Falling In Love
Author : Tian Cuyu (甜醋鱼)
Bab 1-10 | Bab 11-20 | Bab 21-30 | Bab 31-40
Bab 41-50 | Bab 51-60 | Bab 61-70 | Bab 71-end
***
SINOPSIS
Zhou Wan : gadis yang selalu menjadi juara 2 di sekolah, dia pendiam dan lembut. Ayahnya sudah meninggal, ibunya yang egois pergi menjalin hubungan dengan pria lain dan meninggalkannya dengan neneknya yang sakit ginjal.
Lu Xixiao : playboy yang disukai banyak gadis di sekolah. Dia anak orang kaya yang pemberontak, nakal dan suka berkelahi. Dia berpacaran sesering berganti pakaian, paling-paling hubungan itu hanya bertahan 1 bulan karena dia adalah pemuda yang acuh tak acuh karena para gadislah yang mengejarnya. Ibunya sudah meninggal dan dia sangat membenci ayahnya.
***
Semua orang di SMA Yangming tahu bahwa Zhou Wan dan Lu Xixiao adalah dua orang yang benar-benar berbeda dan tidak mungkin berada di dunia yang sama. Meskipun mereka satu sekolah, keduanya belum pernah berinteraksi hingga suatu hari keduanya bertemu di arena permainan (arcade) ketika Lu Xixiao sedang bersama pacaranya dan Zhou Wan sedang bekerja part time di sana.
Namun tidak seorang pun yang menyangka bahwa suatu hari keduanya akan menjadi teman satu sama lain. Zhou Wan melihat Lu Xixiao dengan kepribadian yang berbeda dari yang dunia luar katakan. Dia rapuh dan masa lalunya menyedihkan, sama seperti dirinya.
Awalnya dia mendekati Lu Xixiao hanya karena dia ingin membalas dendam pada ibunya yang berhubungan dengan ayah Lu Xixiao. Jika dia bersama Lu Xixiao maka hubungan ibunya dan ayah Lu Xixiao pasti hancur. Zhou Wan berpikir pemuda seperti Lu Xixiao sering berganti-ganti pacar dan tidak akan butuh waktu lama bagi Lu Xixiao untuk bosan dengannya. Namun kemudian cinta yang dimiliki Zhou Wan bukanlah kepura-puraan karena Lu Xixiaolah yang terlebih dulu tulus mencintainya.
Hal-hal baik tidak akan berlangsung selamanya. Lu Xixiao pun mengetahui segalanya...
Seperti yang diharapkan, Zhou Wan pindah ke sekolah lain dan Lu Xixiao terus bermain-main di dunianya seperti sebelumnya. Seolah-olah tidak pernah terjadi apa-apa. Hingga suatu malam ketika dia mabuk, dia menelpon Zhou Wan seperti orang gila, menutup telepon, dan menelpon lagi dan lagi hingga akhirnya Zhou Wan mengangkatnya.
Dia tidak mengatakan apa-apa, begitu pula Lu Xixiao.
Keduanya saling keras kepala.
Sampai Lu Xixiao menundukkan kepalanya dan berpegangan pada harga dirinya yang terakhir, "Zhou Wan, asal kau bilang kau mencintaiku, aku akan memaafkanmu."
Gadis itu memanggil namanya dengan suara dingin, "Lu Xixiao."
Hanya tiga kata ini saja sudah membuat mata Lu Xixiao merah.
Dia berkata dengan sangat tenang, "Aku tidak mencintaimu, aku telah berbohong padamu."
Dalam hubungan ini, Lu Xixiao tidak pernah memimpin.
Dialah yang dipermainkan.
Di akhir panggilan, mereka berada dalam keadaan tegang.
Lu Xixiao berkata, "Zhou Wan, jangan biarkan aku menemuimu lagi, kalau tidak aku akan membuatmu menangis dan memohon padaku."
...
Mereka bertemu lagi kemudian di sebuah jalan dengan bar yang penuh lampu dan pesta.
Lu Xixiao menjadi sinis dan memberontak lagi, dengan seorang gadis cantik berdiri di sampingnya sambil menyalakan sebatang rokok.
Saat dia melihat Zhou Wan, ekspresinya menjadi tenang, dia membuang muka, dan melanjutkan obrolan dengan orang di sebelahnya.
Sepertinya dia sudah lama melupakannya.
Zhou Wan hanya mengucapkan tiga patah kata dan semua kepura-puraannya pun hancur.
"Lu Xixiao," suaranya masih tenang dan dingin.
Lu Xixiao membuang rokoknya, melangkah maju, mencengkeram kerah baju Zhou Wan, dan mendorong wanita yang lembut itu ke dinding. Dia sangat marah hingga urat-urat di dahinya menonjol.
"Zhou Wan, kamu masih berani kembali, kamu masih berani kembali!"
Bau alkohol dan tembakau tercium dari tubuhnya, dan dia bertanya dengan gigi terkatup, "Apakah kamu ingin mati?"
...
Akan selalu ada seseorang yang mencintaimu dalam semua bungamu, dan juga mencintaimu dalam semua lumpurmu.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar